Hehehe.. Bukannya ngga bersyukur jadi perempuan yaa.. Laki-laki juga banyak tanggung jawab, dll, but in this case, dalam hal anak-beranak.
Laki-laki "hanya menanam bibit, wanita yang menuai semuanya" 😄.
Hamil, ada yang hamilnya biasa aja, ada yang parah kya gua: hyperemesis, dan mungkin ada juga yang versi lebih parah.
Melahirkan, mau normal mau caesar, tetap aja dua-duanya merasakan sakit.
In my case yang melahirkan normal, mau pake pertolongan epidural juga tetap sakit banget mulesnya yang bukaan tertentu. Vagina diguntinglah, dijahitlah, resiko pendarahanlah, yang bikin Ibu bisa meninggal, apalagi kalau ada penyakit tertentu yang makin bisa membahayakan nyawa Ibunya.
Eitz, ngga berhenti disitu.
Anak lahir, menyusui.
Menyusui artinya bangun disaat anak nangis minta susu, belum lagi ganti popok saat anak pup, at any time of the day and in the night. You lost your freedom. Ngga bisa kemana-mana sesuka hati lagi.
Bukan cuma itu, you have to deal with wet bras and wet shirts, payudara yang bengkak banget seperti balon yang ditiup sampe mau pecah, dan itu sakit dan sangat tidak nyaman.
Buat Ibu bekerja like me, nyetok ASIP di kulkas, artinya memerah disaat PD penuh dan anak sedang tidak minta disusuin. Perah manual itu ngga gampang, tangan pegel, mata juling. Pake pompa manual, tangan pegel juga, pake pompa electric, lama-lama PD sakit dan lecet juga loh! Seperti gua sekarang, pas Sherry lagi di blue-light, gua pumping terus, alhasil sampe sekarang PD masih terasa ada bagian yang sakit, jadinya sejak Sherry pulang, gua istirahat pumping dulu. 13 botol susu hasil perah stock untuk nanti pas kerjapun jadinya kepake untuk Sherry saat di blue-light.
Masa nifas.
Yes, pake pembalut tiap hari seperti tiap hari datang bulan untuk jangka waktu yang lama. Datang bulan aja ngga nyaman, walaupun "cuma" 3-5 hari.
Ya, melahirkan normal memang lebih cepat pemulihannya. Tapi bukan berarti liat Ibunya udah bisa jalan itu artinya udah aman dan nyaman, gua sampe sekarang masih suka rasa ngga nyaman, nyeri dan perih ditempat yang dijahit. Kadang suka oleng juga ni kepala.
A mother has to go trough all those "crazy" inconvenient situations. But would we give up having a kid just because of not wanting to experience all that? Heck no! I would rather go trough all those situations for having these two babies 😘.
Love your mother more. They deserve more respect, obedience, attention, and all. You have no idea how much they sacrifice for you.
No comments:
Post a Comment